Kopi Bengkulu makin dikenal dan disukai di mancanegara. Hal itu diwujudkan oleh Bencoolen Coffee dengan meresmikan lima outlet di Malaysia. Ini menandai semakin moncernya kopi Indonesia, khususnya kopi Bengkulu, di luar negeri. Bencoolen Coffee Malaysia yang lisensinya dimiliki oleh Seven Seasons Preservation Sdn Bhd (7SP) menggelar acara peresmian dan diresmikan langsung oleh Gubernur Provinsi Bengkulu Rohidin Mersyah bersama Dubes RI untuk Malaysia Hermono.
Pembukaan outlet baru ini merupakan salah satu upaya perusahaan dan Pemprov Bengkulu untuk meningkatkan dan memperluas brand Bencoolen Coffee pada khususnya dan bisnis 7SP Bersama Cybers Group pada umumnya. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bengkulu, Karmawanto, mengatakan Gubernur Rohidin sengaja bertolak ke Malaysia untuk meresmikan outlet baru Bencoolen Coffee sekaligus menghadiri forum investasi dan pertemuan dengan para Mitra Bencoolen Coffee di Malaysia.
“Pak Gubernur meresmikan outlet Bencoolen Coffee tanggal 3 November. Sebelumnya Provinsi Bengkulu juga sudah membuka 5 outlet Bencoolen Coffee di Malaysia,” kata Karmawanto.
Kopi Bencoolen sendiri berasal dari Provinsi Bengkulu dan telah diakui kualitas serta rasanya oleh AVPA (Agency for the Volarization of the Agricultural Product) yang berbasis di Paris. Bahkan pada 2019, Bencoolen Coffee meraih medali ‘Silver’ untuk kualitas dan ‘Bronze’ & ‘ Gold ‘ untuk rasa.
Hingga saat ini ada lima cabang kafe Bencoolen Coffee telah beroperasi di Malaysia, yakni:
- Suasana PJH, Presint 2, Putrajaya
- Jalan Raja Perempuan Zainab 2, Kubang Kerian Kelantan
- Bangunan PB Sentral, Kuala Terengganu
- Jalan Stadium, Alor Setar, Kedah
- dan yang terbaru adalah di K’Klang Taman Tamadun Islam, Kuala Terengganu.
Upacara peremian ini juga dihadiri oleh delegasi dari Provinsi Bengkulu dan pengusaha dari Bengkulu dan Indonesia serta Malaysia. Pada kesempatan ini, para tamu berkesempatan untuk sesi networking dan business matching. Selain itu, acara ini juga diharapkan bisa membuka peluang bisnis di berbagai industri antara lain komoditas, pertambangan, pariwisata, pengembangan, dan lain sebagainya.